akmani legian hotel

akmanilegian.com

Sabtu, 17 Mei 2014

#JaenIdupDiBali : arti nama orang bali


Bali, sebuah pulau kecil di gugusan kepulauan nusa tenggara, tersohor bukan cuma di negeri sendiri bahkan telah sampai ke telinga orang di belahan planet bumi lainnya.

tapi apa yang sebenarnya membuat bali sepopuler saat ini?
keindahan pantainya? mungkin, teraturnya persawahan di bali? bisa jadi, atau mungkin serunya party disini? ehm maybe...
namun menurut saya sebagai penduduk bali yang membuat bali seperti sekarang adalah budayanya.



bali memang memiliki banyak tradisi dan budaya,sebagian besar tradisi di bali merupakan alkulturasi antara budaya lokal yang asli dengan tradisi agama hindu, serta kepercayaan-kepercayaan lainnya.

salah satu yang paling unik di bali adalah nama orang bali sendiri.
mungkin agan-agan sekalian yang pernah ke bali menemukan ada hal yang janggal pada orang bali, ada ratusan, mungkin ribuan wayan, made, nyoman, ketut, gde, komang, putu, kadek, dan nengah di bali.
nama-nama tersebut bukan asal comot begitu saja, mereka semua punya arti masing-masing.

nama orang bali pada umumnya terdiri dari 3 bagian, saya ambil contoh nama gubernur bali sekarang,
I Made Mangku Pastika.

nama I menunjukan kasta beliau sebagai sudra, nama Made menunjukan urutan lahir, dan Mangku pastika merupakan nama yang diberikan oleh orang tua beliau.

bali mempunyai hukum kasta yang tetap berlaku hingga sekarang namun bedanya sekarang kasta tidak lagi seketat dulu, sekarang kasta hanya digunakan di luar area profesionalisme kerja, seperti urusan adat dan lain sebagainya.


berikut urutan kasta tersebut:

  • Brahma, kasta bagi pendeta ataupun "pemuput upakara" , kasta brahma ini memakai nama : ida bagus(pria), ida ayu(wanita), sri mpu.
  • Ksatria, kasta bagi para raja, mentri, dan bangsawan lain, namanya berawalan: A.A. (anak agung), gusti, dewa, ngurah, cokorda.
  • Waisya, kasta bagi para pedagang dan pengerajin, kasta ini memakai nama : Pande, pasek, nyarikan. 
  • Sudra, kasta bagi golongan masyarakat biasa, nama mereka adalah: I, Ni.
Selain nama kasta seperti di atas, masyarakat bali juga mempunyai nama tengah yang cukup unik.
Nama - nama ini diberikan sesuai urutan kelahiran mereka, anda pasti sudah sering mendengar nama wayan, made, atau ketut. semua nama tersebut ternyata ada artinya lho.
Untuk arti nama orang bali, kata ke dua memiliki arti yang luas, berikut ini arti kata sandang setelah kata I/Ni berdasarkan, Lontar Kanda Pat Sari;

Wayan -> “wayahan” artinya lebih tua, merupakan kata sandang, untuk anak ke I
Made -> “madia” artinya tengah, merupakan kata sandang, untuk anak ke II
Nyoman -> “anoman (lebih muda), uman (sisa/akhir)”, kata untuk anak ke III
Ketut -> “kitut (pisang kecil di ujung terluar) ke-tuut (diikuti), nama untuk anak ke IV

disamping itu dikenal juga nama sandang penggati diatas seperti:
Putu – > artinya cucu tersayang, merupakan kata sandang, untuk anak ke I
Gede/Gde -> artinya besar, merupakan kata sandang, untuk anak ke I
Kadek -> artinya adik, merupakan kata sandang, untuk anak ke II
Komang -> serapan dari nyoman, untuk anak ke III
Nengah -> artinya tengah, untuk anak ke III

untuk nama pangilan sehari – hari, ada nama panggilan di bali:

gus -> “bagus” artinya tampan, merupakan nama panggilan, untuk anak laki
gek -> “jegeg” artinya cantik, nama panggilan, untuk anak perempuan
bli -> nama panggilan, untuk pria yang lebih tua
mbok -> nama panggilan, untuk perempuan yang lebih tua

diluar nama orang bali diatas, ada beberapa istilah lainnya untuk orang bali.

Nama Orang Bali Tersebut, Biasanya Menyebutkan Nama Wangsa (Bukan Kasta/Warna) Di Bali:


Ida Bagus -> ida (dia) bagus (tampan), nama depan untuk pria dari wangsa brahmana (pendeta)
Ida Ayu -> ayu (cantik), nama depan untuk perempuan dari wangsa brahmana
Dewa_Agung -> Gelar Kebangsawanan seorang Raja
Cokorda -> nama depan dari wangsa putra – putri raja dari pihak permaisuri
Anak Agung -> nama depan dari wangsa putra – putri raja dari pihak selir / istri lainnya
IDewa, Gusti -> gelar wangsa keluarga punggawa/pejabat istana
Ngakan -> gelar wangsa untuk anak “gelar idewa” menikah dengan wangsa dibawahnya
Si/Sang -> gelar wangsa untuk anak “gelar gusti” menikah dengan wangsa dibawahnya
tetapi nama tersebut berubah, setelah penjajah belanda menguasai bali, sehingga saat ini nama gelar wangsa, menjadi nama anak, yang menjadi warisan turun temurun.

selain itu sering juga ditemui nama depan lainnya, yang biasanya menyebutkan nama keluarga besar asal dari orang tersebut, seperti:
Pasek -> nama depan dari keluarga besar warga pasek
Pande -> nama depan dari keluarga besar warga pande

selain itu umumnya sebagian besar nama pria di bali berakhiran dengan huruf "A", sedangkan akhiran nama wanita berakhiran huruf "I".

Semoga bermanfaat.

1 komentar :

  1. [url=https://imgbb.com/][img]https://image.ibb.co/evtUeb/11213.jpg[/img][/url]
    [url=https://imgbb.com/]good image hosting[/url]

    ??TAIPANQQ .INFO | TAIPANQQ. VEGAS | TAIPANQQ. NET??
    -KARTU BOLEH BANDING, SERVICE JANGAN TANDING !-
    Jangan Menunda Kemenangan Bermain Anda ! Segera Daftarkan User ID nya & Mainkan Kartu Bagusnya.
    Dengan minimal Deposit hanya Rp 20.000,-
    1 user ID sudah bisa bermain 7 Permainan.
    • BandarQ
    • AduQ
    • Capsa
    • Domino99
    • Poker
    • Bandarpoker.
    • Sakong
    Kami juga akan memudahkan anda untuk pembuatan ID dengan registrasi secara gratis.
    Untuk proses DEPO & WITHDRAW langsung ditangani oleh
    customer service kami yang profesional dan ramah.
    NO SYSTEM ROBOT!!! 100 % PLAYER Vs PLAYER
    Anda Juga Dapat Memainkannya Via Android / IPhone / IPad
    Untuk info lebih jelas silahkan hubungi CS kami-Online 24jam !!
    • WA: +62 813 8217 0873
    • BB : D60E4A61
    • BB : 2B3D83BE
    Come & Join Us!

    BalasHapus