Pernahkah anda mendengar kalimat seperti itu? Atau justru anda yang selama ini sering mengatakannya? Banyak orang yang merasa dirinya “sakit” dan perlu diobati karena jarang merasa bahagia, ada orang yang mencoba mencari “obat” kebahagiaan mulai dari bepergian ke tempat yang kata orang bisa bikin happy atau yang lebih ekstrimnya lagi sampai mencari psikolog. Orang-orang tersebut sama sekali tidak “sakit”, mereka hanya tidak tau caranya berbahagia, padahal kebahagiaan bisa didapat secara gratis dan dengan cara yang sangat sederhana.
Materialisme dan kekayaan tidak pernah menjadi rahasia dari kebahagiaan. Orang yang bekerja demi kemapanan hidup justru akan menemukan dirinya tidak bahagia. Richard Layar menulis dalam bukunya, “Happiness: Lessons From A New Science”, bahwa sekalipun Indonesia secara rata-rata angka gaji tahunan hanya 1/10 dari Amerika Serikat, namun survei terbaru menunjukkan tingkat kebahagiaan kita cukup sebanding dengan orang-orang bule di sana.
Kebahagiaan adalah reaksi dari hidup yang penuh makna dan pola piker yang sehat, setidaknya itulah definisi saya. Tapi jika Anda terlalu malas atau terlalu sibuk untuk berfilosofis seperti itu, Anda bisa mempraktekan trik bodoh nan sederhana berikut untuk mendapat kebahagiaan instan. Tak masalah jika anda bersikap skeptis, toh itu memang sifat alami manusia untuk menolak kaluar dari comfort zone-nya. tapi saya punya saran untuk anda, baca, lakukan dan nikmati hasilnya....
- TERSENYUM
Sekalipun Anda mungkin memaksakan diri, otak Anda tidak bisa membedakan senyum sungguhan dan senyum pura-pura karena keduanya membutuhkan jaringan otot yang sama.
Akibatnya, gerakan otot itu akan memicu otak melepaskan hormon endorfin yang membuat Anda lebih ringan, lepas, dan bahagia. Tersenyum juga mendorong otot tubuh lainnya bereaksi dan berkontraksi seperti ketika sedang merasa berbahagia.
- BERCIUMAN
Ciuman yang hangat (atau bisa juga ”long hot kisses”!) dapat menghembuskan angin yang mengusir masalah Anda dan menyejukkan pada jiwa Anda. Ini hampir sama dengan efek senyuman di atas. Seperti yang disampaikan oleh Michelle Kay Mcnabb, seorang stress consultant, berikut ini,
“When your mouth is in a kissing position, you’re almost smiling and, as our emotions and body language are so closely linked, it’s almost impossible to smile and feel tense at the same time. Also, your breathing becomes deeper and your eyes close when you kiss in the way that you do when you relax. It’s a perfect way to shut out the world.”
Bukan saja Anda yang menjadi bahagia, pasangan Anda juga tentunya akan merasakan hal yang sama.
- BERBAGI KEBAHAGIAAN
Bahasa kerennya adalah bersikap altruis, mungkin anda bingung caranya berbagi kebahagiaan sedangkan anda sendiri belum merasa terbahagiakan. yang saya maksud bukanlah kebahagiaan dalam bentuk yang abstrak, tapi kebahagiaan yang universal, kebahagiaan yang bisa diterima oleh semua orang, membantu teman atau memberi uang tip kepada kasir contohnya, singkatnya bisa dibilang berbuat baik atau beramal.
Ada sebuah penelitian di Case Western Reserve University School of Medicine menyebutkan
“Helping a neighbor, volunteering, or donating goods and services results in a ‘helper’s high’ and you get more health benefits than you would from exercise or quitting smoking. Listening to a friend, passing on your skills, celebrating others’ successes, and forgiveness also contribute to happiness.”
hasil ini diperkuat oleh hasil penelitian Elizabeth Dunn, seorang peneliti dan psikolog di University of British Columbia.
“Those who spend money on others reported much greater happiness than those who spend it on themselves.”
"mereka yang menghabiskan uang untuk orang lain dilaporkan jauh lebih bahagia daripada mereka yang menghabiskannya untuk diri sendiri"
saya sendiri punya kebiasaan untuk secara sengaja meninggalkan beberapa ribu kembalian saya ketika belanja di minimarket franchise. Bukan karena sok kaya, tapi saya yakin sedikit pemberian tersebut akan membuat hari mereka terasa lebih bahagia, dan tentunya hari saya juga. Terserah anda mau percaya atau tidak kalau emosi (baik senang, sedih, marah dll) dapat menular, sama saja seperti ketika melihat orang lain sedang menguap, secara tidak sadar anda akan menirukan mereka dan ikut menguap.
- OLAHRAGA
Jujur saja, saya paling malas melakukan poin ini dibanding poin lainnya, namun efek bahagia yang didapatkan terasa berdurasi jauh lebih panjang dan tahan lama. Silakan pilih sendiri olahraga yang paling mudah dilakukan sesuai dengan situasi dan kondisi tubuh anda. Richard Merrit dari Duke University menulis,
“Exercise may be just as effective as drugs in treating depression, without all the side effects and expense. Exercise offers a sense of happiness, accomplishment and opportunity for social interaction, releases feel-good endorphins, and boosts self-esteem.”
berolahraga juga dapat memperlancar peredaran darah keseluruh tubuh, dan tentu anda juga pasti tau jika oksigen juga terbawa ke seluruh tubuh lewat darah. Tentu peredaran darah yang lancar akan membuat anda merasa lebih segar dan bahagia bukan?
Selamat mempraktekan trik di atas dan kabarkan hasilnya!!!
Tidak ada komentar :
Posting Komentar