Malam ini Fenomena angkasa yang langka akan terjadi. Tepat di
hari ini Jumat, 31 juli 2015 akan ada bulan purnama “BLUE MOON”
ilustrasi blue moon |
Namun, jangan berpikir bulan nantinya sesuai namanya akan
berwarna biru. Warna bulan purnama pada saat itu tetap seperti biasa kuning.
Mengapa demikian?
Blue moon merupakan penamaan bagi penampakan bulan purnama
yang langka. Sebab, pada Juli ini, terdapat dua bulan purnama dalam satu bulan
kalender.
Bulan purnama pertama terjadi pada 2 Juli lalu, dan bulan
purnama selanjutnya terjadi pada 31 Juli.
bulan purnama kedua pada Juli ini,
juga istimewa, sebab tampil dengan lebih 'ekstra'.
Dibilang langka, sebab dalam keadaan normal, dalam sebulan
memiliki satu bulan purnama. Tapi khusus tahun ini, dalam setahun ada penampakan
13 bulan purnama.
Secara rinci penampakan bulan purnama sepanjang 2015 yaitu 5
Januari, 5 Maret, 4 April, 4 Mei, 2 Juni, 2 Juli, 31 Juli, 29 Agustus, 28
September, 27 Oktober, 25 November, dan 25 Desember.
Memasuki 2016, bulan purnama pertama akan muncul pada 23
Januari.
Diketahui, penampakan blue moon ini memang datang dalam
rentang 2,7 tahun sekali.
Terkait dengan hal ini, Ketua Lembaga Penerbangan dan
Antariksa Nasional (LAPAN), Thomas Djamaluddin, menegaskan dalam astronomi tak
dikenal istilah blue moon.
"Blue moon bukan istilah astronomim, itu hanya istilah untuk bulan purnama yang jarang terjadi. Warnanya tetap kuning”
Namun, Space.com menuliskan, ada potensi penampakan bulan
purnama langka itu mirip biru, jika ada erupsi vulkanik besar yang melepaskan
berton-ton partikel di udara.
NASA mencatat bulan ada blue moon yang
muncul berwarna biru, yaitu saat ada letusan Gunung Krakatau pada 1883.
NASA mengatakan, pada saat itu orang-orang mengaku melihat
blue moon hampir sepanjang malam, setelah Krakatau meletus.
Diketahui, saat Krakatau meletus, gunung itu berkekuatan 100 megaton bom nuklir. Abu vulkanik membumbung tinggi hingga atmosfer terluar dan memuat penampilan bulan dari bumi menjadi biru.
Tidak ada komentar :
Posting Komentar